IMG-20240730-WA0066_1
Kabar Headlinenews

Pasca Pencopotan Baliho, Ada apa Dengan Pemda, Ini Penjelasan Karewok

JEPARA – Cawabup Syaiful Anam (Karewok) kembali memasang Baliho dengan tulisan “Siap Beramar ma’ruf nahi munkar untuk Jepara”, Tema tulisan baliho yang baru, tidak jauh dari tema awal yang viral karena aksi pemda mencopot baliho sebelumnya yang di nilai provokatif Jepara, 30 Juli 2024.

 

 “ saya tak surut semangat untuk mengusung program pembersihan praktek karaoke plus plus, perjudian, narkoba, miras dan praktek korupsi,” tegas Karewok. 

 

Jika tulisan Jepara sedang tidak baik baik saja, jangan biarkan Jepara jadi sarang Karaoke ++, narkoba, miras dan perjudian di anggap provokatif oleh pemda ini alasan yang mengada ada. “ Bukankah data dan statmen Pj Bupati selama ini bisa menjadi dasar kenapa kita mengusung tema ini,” jelas Karewok.  

 

Apapun alasan mereka kami hormati, saya mengucapkan terima kasih atas perhatiannya, maka kami mengubah tema kami dengan Bahasa lebih Islami dan tetap dengan semangat yang sama, lanjut karewok. Yang jadi pertanyaan kami, kenapa missi kami kok menjadikan pemda jepara terganggu. Bukankah selama ini Pj Bupati berulang ulang menyatakan bahwa jepara darurat narkoba dan Miras. Ada apa ini tanya Karewok ucapnya kepada awak media.

 

Kita justru menanyakan kenapa ada calon Bupati lain yang memasang baliho di tempat milik pemerintah justru di biarkan. Ini tidak adil dan pemda cenderung tidak netral dalam menyikapi proses Pilkada Di Jepara. Setiap calon memiiki hak yang sama, harusnya Pemda bersikap adil.  

 

Di welahan perbatasan Jepara Demak terpampang baliho milik cawabup lain, yang mana itu milik pemda. Ada apa ini? Tanya Karewok. Baliho itu sudah terpasang lama dan tidak ada klarifikasi dari pemda. Baliho kami baru pasang tidak lebih dari 24 jam sudah di copot. Alasan pertama tidak ijin, jelas kami sudah membayar dengan bukti yan sudah kita sampaikan. 

 

Kami juga mengucapkan terima kasih banyak atas respon warga jepara yang sangat antusias dalam menyikapi tema ini. Pencopotan baliho yang kemaren terjadi menjadikan semakin kuatnya tekad kami untuk mengusung tema ini dan persoalan penyakit sosial ini mendapat respon dan dukungan yang luar biasa. Banyak tokoh Masyarakat, kaum agamawan dan para orng tua murid yang langsung menghubungi kita untuk melanjutkan program ini, i jika kami terpilih di Pilkada 2024. 

 

Ada keresahan yang luar biasa dari para orang tua, dan tokoh Masyarakat soal masa depan generasi kita jika praktek judi, miras dan narkoba merajalela dan bebas di Jepara. 

 

Pencopotan baliho dan tema yang kita angkat juga mendapat respon positif dari partai pemenang pemilu di Jepara. DPP partai P3, telah melakukan diskusi dan penjajakan untuk bekerja sama dengan kami sebagai calon Bupati. ‘:sudah ada kesepakatan,” kita tunggu saja hasilnya nanti. 

 

Kami juga melakukan konsolidasi ke Solo untuk mendapat dukungan dari partai partai lainnya. Dalam diskusi dengan Kuat Hermawan Santoso telah kita sepakati Kerjasama politik dalam menata Jepara lebih maju, berani kuat dan bersih dari korupsi. 

 

Kami terus melakukan komunikasi politik dengan semua partai untuk Kerjasama ke depan dalam mewujudkan cita cita itu. Hasilnya kita tunggu saja pungkas Karewok.

 

 

Ys/jpr

Sumber: Karewok Center

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *