Sukabumi – Diikuti ribuan peserta aksi yang berasal dari berbagi ormas, OKP, dan LSM se-Sukabumi Raya.aksi membela palestina dan mengecam tindak kekerasan dan tindakan tidak berprikemanusiaan yang terjadi pada awal Puasa, selama dua pekan di Gaza Palestina oleh tentara Zionis Israel.
Aksi yang di gelar di lapangan merdeka kota Sukabumi. di hadiri puluhan organisasi kemasyarakatan dari kota dan kabupaten sukabumi, dan masyarakat yang empati terhadap Palestina.
Dalam menjaga stabilitas dan keamanan serta antisipasi aksi anarkis, dan penerapan Protokol kesehartan Polres Sukabumi Kota menurunkan 650 personil yang di back up TNI dari Kodim 0607 kota Sukabumi Dinas perhubungan, Pol PP, PMI kota Sukabumi. Minggu,(23/05/2021).
Hal tersebut di sampaikan Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni di hadapan awak media usai Unras.
“Alhamdulillah hari ini kita melakukan pengawalan terhadap kegiatan aksi bela Palestina, jadi kita menerjunkan 650 personil yang di backup Kodim 0607 kota Sukabumi, di bantu oleh Dishub, Satpol PP, PMI Kota Sukabumi. Kemudian di bantu rekan-rekan kami dari Polres Cianjur, dan Sukabumi,
kami meminta kepada seluruh peserta aksi untuk merentangkan kedua tangannya, untuk menjaga jarak dan tetap memakai masker, dan kita minta anak-anak tidak di libatkan dalam aksi ini karna khawatir.
Semoga kegiatan ini bisa di lakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan masyarakat tetap sehat demikian”Pungkas Kapolres Sukabumi kota AKBP Sumarni.
Ketua Aksi kordinator bela palestina H.Budi Lesmana.SAg atau biasa di sapa Budi Gondrong saat di wawancara menjelaskan bahwa aksi tersebut adalah bentuk solidaritas kemanusiaan terhadap kekerasan yang terjadi di Negara Palestina.
“Ini aksi yang paling pendomental dari aksi yang pernah di laksanakan, kenapa pertama kita harus menjaga dua isu, pertama isu tentang bagaimana kita menyampaikan pesan bahwa sukabumi raya sangat peduli dengan saudaranya di palestina.
Dengan bergerombolnya banyak orang tentu kita akan rumit karna kita ada di situasi pandemi covid-19.
pesan kedua nya bagaimana dengan kondisi banyak orang ini tapi kita bisa menjaga prokes, tapi terbukti bahwa temen temen-temen bisa diatur dengan cara ber shap, kemudian sampai akhir tidak ada persoalan”, Ujar Budi Lesmana.
Kita berharap kepada pemerintah pusat tidak hanya menyampaikan kutukan, kalo ngutuk doang mah semua juga bisa. Tapi kita berharap pemerintah mengirimkan pasukan perang nya ke Palestina bicara sebagai manusia beradab, bicara sebagai bangsa beradab, sesuai dengan pembukaan UUD 45. bahwa kita sangat anti penjajahan, dan penjajahan di atas dunia harus di hapuskan. maka caranya adalah perangi Israel, perangi yahudi supaya mereka kabur dari tanah Palestina”. Jelas Ketua aliansi.
Wakil Ketua Pemuda Pancasila MPC Kota Sukabumi, Melan Maulana S.A.P mengatakan sikap yang sama dalam bela Palestina dan mengikuti sikap pemerintah Indonesia dalam menolak penjajahan di Israel pada sidang PBB.
“Aksi kali ini adalah aksi bersama elemen masyarakat lain sebagai bentuk tanggung jawab dan representasi pemuda pancasila di tengah masyarakat, sikap dan aspiradi kita sudah sesuai dengan undang undang dasar 1945, kemudian sesuai dengan mayoritas yang keyakinan dari pada keluarga besar kita.
Jadi aksi kali ini tidak hanya menyampaikan sikap dan aspirasi tapi juga kita juga turut serta, karna kebetulan aksi kordinator kami sebagian koordinator lapangan, kemudian kami ikut mengamankan pos-pos penggalangan dana donasi ini, dan kita lakukan operasi semut jangan sampai setelah aksi menyisakan sampah”, Tuturnya.
“kita pemuda pancasila memegang teguh ideologi pancasila, dalam pancasila sila kesatu ( ketuhanan yang maha esa ) kita mayoritas adalah orang yang beragama,
kota yerusalem ini kota yang bagi beberapa agama, kota suci, sehingga kita semua tidak rela terjajah oleh sekelompok kaum, khususnya kaum zionis ini”, tambah wakil ketua.
Masih kata Melan. “kita juga adalah warga yang berkonstitusi, dalam konstitusi kita ( bahwa penjajahan di atas dunia harus di hapuskan ) itu merupakan tugas kita sebagai pemuda pancasila yang harus mengawal konstitusi.”Tandasnya.
“Apresiasi kepada pemerintah Indonesia yang sudah dengan tegas, sudah menyampaikan sikap Indonesia yang menolak penjajahan di israel di sidang umum PBB. oleh karna itu kita juga mengikuti apa yang mnjadi sikap pemerintah kita.
kami juga dari pemuda pancasila mengapresiasi kepada pemerintah Kota yang rela hadir, Kapolres, Dandim, elemen Stakeholder yang sudah turun kedalam aksi ini. kita bangga menjadi bagian dari semua”.
Tutup wakil ketua Pemuda Pancasila MPC Kota Sukabumi Melan Maulana. S.A.P (*).
Red/SDV/Dicky Abias.
