LEBAK- Pembangunan RSUD Cilograng Kabupaten Lebak Provinsi Banten yang dimenangkan tendernya oleh perusahaan BUMN Pembangunan Perumahan (PP) Urban, pembagunanya terus di kebut. Dari pantauan awak media dilapangan, 2 (dua) exavator sudah beroperasi melakukan cut end fill/ perataan tanah di lokasi pembangunan RSUD Cilograng, Kamis (10/3/2022)
Imam Mughni pengawas lapangan dari PP Urban saat di temui di lapangan kepada wartawan mengatakan, “Alhamdulilah kegiatan sudah berjalan sesuai dengan yang di harapkan, dan sebelumnya ground breaking telah dilakukan di kota Labuan kita sudah mulai melakukan kegiatan di lokasi RSUD Cilograng ini, alat berat juga sudah bekerja, adapun kemaren pada saat pembukaan itu hanya terjadi miskomunikasi saja saya dan rekan rekan,” ucapnya.
“Alhamdulilah miskomunikasi tersebut sudah selesai diklirkan, artinya tidak ada persoalan serius. Saya juga memohon do’anya dan bantuannya pada masyarakat untuk kelancaran dan keselamatan dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan RSUD Cilograng ini, dan semoga pembangunannya bisa secepatnya di selesaikan sesuai dengan jadual yang sudah di tentukan,” Pungkasnya.
Ditempat yang sama, Alek pelaksana kegiatan juga bersyukur, karena kegiatan sudah dapat dilanjutkan dan sudah tidak ada lagi miskomunikasi, kita siap bekerja dan akan kebut pelaksanaannya, terang Alex.
” Alhamdulilah saya bersama rekan-rekan yang juga berasal dari warga wilayah RSUD Cilograng untu bersama-sama melaksanakan kegiatan pembangunan RSUD Cilograng ini,” katanya.
Kita bersama semua lapisan masyarakat baik pemerihanan Ormas, awak media akan sama-sama menjaga agar tercipta kondusifitas dan kelancaran dalan bekerja, dan selalu menjaga komunikasi yang baik dengan siapapun, imbuh Alek.
Sementara itu Kepala Desa Cijengkol Nendi mengatakan bahwa Kepala Desa Cijengkol dan masyarakat mendukung sepenuhnya pembangunan RSUD Cilograng, Dengan dibangunnya Rumah Sakit (RS) di Cilograng pastinya akan memberikan manfaat yang besar bagi wilayah kami baik ekonomi maupun di bidang kesehatan, sehingga masyarakat kami yang mau berobat ke rumah sakit tidak harus jauh lagi seperti ke Rangkasbitung atau ke Pelabuhanratu, ungkap Nandi. (adm)
