KLATEN ~ Sebanyk 50 peserta kelompok Tani Makmur II asal desa Kecapi Tahunan Jepara melakukan study banding ke kelompok Tani Makmur Desa Puluhan Jatinom Klaten pada 25/06/2025. Jumlah tersebut termasuk didampingi langsung dari aparatur desa Kecapi serta dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Jepara.
Selain silaturahim antar kelompok tani , kegiatan ini juga dilakukan diskusi interaktif dimana peserta ini bayak melakukan tanya jawab seputar bagaimana mengelola pertanian dan peternakan. Hadir langsung Rifa’in Ketua Poktan Tani Makmur II Kecapi Tahunan Jepara, Sukambali Petinggi Desa Kecapi Tahunan Jepara, Jurnali Ketua Poktan Tani Makmur Jatinom Puluhan Klaten, Sajadi Lurah Desa Puluhan , Koordinator kantor balai penyuluhan pertanian ( BPP ) kecamatan Jatinom, serta beberapa tamu undangan lainnya.
Rifain menyampaikan tujuan dilakukan study banding adalah untuk mencari inspirasi sekaligus menimba ilmu bagaimana cara manajemen pengolahan pupuk organik dibidang peternakan, pengolahan lahan pertanian maupun pemanfaatan lahan pekarangan sehingga bisa optimal.
Kepala Desa Puluhan menyampikan dalam sambutannya bahwa menjadi petani itu harus sabar dan legowo. Dalam mengawali kelompok ini juga perlu proses sedikit demi sedikit yang awalnya bermodal 11 juta untuk ternak sapi kini sukses mengelola ternak sapi hingga puluhan sapi serta sukses dalam mengelola limbah pakan dan kotorannya.
Sementara Kepala Desa Kecapi menyampaikan bahwa ada 9 Kelompok Tani di Desa Kecapi dan dengan adanya kegiatan study banding ini berharap dengan belajar dan pengalaman dari study banding ini bisa membawa potensi sehingga bisa disosialisakan dengan Poktan lainnya dan disupport agar bisa berjalan dan maju sesuai dengan harapan masyarakat.
Kelompok Tani Makmur || Desa Kecapi juga memberikan kenang-kenangan kepada kelompok Tani Makmur Desa Puluhan sebagai tanda silaturahmi serta ditutup diskusi langsung di area kandang sapi dan pengelolaan limbah.
Reporter : Umi