Kalbar Kabupaten Mempawah, “Silahturahim Para Pengurus DPW Kamijo Kalbar dikediaman sesepuh NU dan para kyai pengasuh pondok pesantren dikediaman H.Asan yang juga mantan ketua NU mempawah (16/2/2021)
“Silahturahim sekalian kunjungan kerja DPW Kamijo kalbar,yang mana ketua DPW Kamijo Jono Darsono H.ST dengan rombongan langsung disambut para tokoh sepuh NU,dan juga sekertaris MABM (Majelis Adat Budaya Melayu) kabupaten mempawah dengan hangat,dalam pertemuan dikediaman sepuh NU H.Asan tersebut banyak yang dibicarakan terutama tentang pendidikan Islam dibeberapa pondok pesantren dikabupaten mempawah,menurut para kyai pengasuh pondok pesantren pendidikan Islam sangat jauh dari ketertinggalan dengan segala bentuk asfek kehidupan dan kemajuan teknologi,itu semu disebabkan kurangnya perhatian dari pemerintah daerah,dari tingkat kabupaten dan provinsi,serta intansi terkait yang menaungi semua yayasan islam seperti pondok pesantren.
“Pondok pesanter sebagi pintu bentengnya pembagunan karakter manusia dan benteng persatu umat,bangsa dan negara,jelas salah satu kyai pengasuh pompes,ia menambahkan pondok pesanter juga ujung tombak pembangunan SDM Unggul jadi Pompes bukan hanya untuk membagun Ahlak,Iman saja tetapi segala bentuk karakter manusia yang sifatnya berbeda-beda agar generasi muda penerus bangsa ini lebih baik dan mampu menjadi garda terdepan untuk negri kita tercinta.
“Pompes-pompes yang ada hampir disemua kabupaten,kota di provinsi Kalimantan barat selama ini hampir 99% luput dari perhatian pemerintah daerah,selama ini pengasuh pompes hanya membagun dari suwadaya pengurus,dan para donatur yang membantu tambah pak H.Asan,Nah dengan adanya pertemuan pengurus DPW Kamijo Kalbar mereka berharap Kamijo bisa membantu menjembatani ke pemerintah pusat ke Bapak Presiden RI,Wapres RI,Mentri-mentri Kabinet kerja serta badan anggaran DPR RI pinta mereka kepada ketua DPW Kamijo Jono Darsono H.ST.
“Mendegar segala bentuk keterangan dari para sepuh NU serta para kyai pengasuh pompes,Jono Darsono misris mendegar segala keluh kesah para pengasuh pompes,menurut Jono sangat disayangkan pemerintah daerah melihat sebelah mata pendidikan Islam padahal pondok pesantren adalah pendidikan yang harus dikembangkan,didukung,dibantu segala kebutuhan pasum,dan sebagainya oleh pembda,Pompes harus dipertahankan demi keutuhan bangsa,sebab tidak sedikit para kyai pengasuh pompes yang juga sebagi ujung tombak menjaga persatuan umat dan membantu segala bentuk progaram pemerintah pusat
“Jono menambahkan dirinya akan selalu berusaha bersama teman-teman tim DPW Kamijo, Anggota Kamijo memperjuangkan segala bentuk permintaan para Pompes kepemerintah pusat,dan akan meyampaikan langsung ke Bapak Presiden RI serta para jajaran Mentri terkait,Kamijo Kalabar akan selalu berbuat membangun bangsa bersama-sama,dan akan memperjuangkan pendidikan Islam di Pompes supaya pendidikan islam lebih maju,dan anak generasi muda penerus bangsa bisa menjadi penerus bangsa yang berahlak,beriman dan memiliki segala kemampuan SDM Unggul untuk menjaga persatuan dan kesatuan NKRI ungkap Jono Darsono H.ST ketua DPW Kamijo Kalbar berserta anggota pengurus.
Rohmad/red
