u146-IMG-LSM Dampal Jurig dan Pemuda Sukabumi Rayakan Hari Sumpah Pemuda ke-97 dengan Gerakan Penanaman Pohon di Kaki Gunung Gede dan Pelosok Sukabumi-WA0132
Kabar Headlinenews

LSM Dampal Jurig dan Pemuda Sukabumi Rayakan Hari Sumpah Pemuda ke-97 dengan Gerakan Penanaman Pohon di Kaki Gunung Gede dan Pelosok Sukabumi

 

Sukabumi, 28 Oktober 2025 – Bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Dampit Peduli Lingkungan Jurang Rimba Gunung, atau yang dikenal dengan LSM Dampal Jurig, berkolaborasi dengan perwakilan pemuda-pemudi dari berbagai wilayah Kabupaten Sukabumi, melaksanakan serangkaian kegiatan penyelamatan lingkungan hidup dan konservasi alam. Acara ini dipusatkan di kawasan kaki Gunung Gede Pangrango, Situ Gunung, Sukabumi, dan merupakan bentuk sosialisasi Gerakan Hejokeun Leuweung yang diinisiasi oleh Gubernur Jawa Barat.

Irvan Azis, Ketua Umum LSM Dampal Jurig, menjelaskan bahwa kegiatan konservasi ini merupakan agenda rutin yang dilakukan secara kontinyu, bertahap, dan berkelanjutan oleh organisasinya di berbagai wilayah Kabupaten Sukabumi. “Pada hari ini, kami melaksanakan penanaman pohon secara simbolis untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97,” ujar Irvan. Penanaman melibatkan berbagai jenis pohon konservasi dan pohon buah produktif di lokasi lereng tebing bekas longsor, tepi sungai, dan area mata air di kaki Gunung Gede Situ Gunung.

Kegiatan ini diharapkan dapat mengajak para pemuda-pemudi, yang hari ini bersumpah untuk Tanah Air, bahasa, dan tumpah darah yang satu, yaitu Indonesia, untuk lebih mencintai alam. Melalui bakti lingkungan hidup ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya menyelamatkan bumi demi diwariskan kepada generasi selanjutnya akan meningkat, mengingat banyaknya manfaat yang akan dirasakan oleh seluruh makhluk hidup di bumi dari kegiatan mulia ini.

Dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 ini, sebanyak 97 pohon ditanam di 97 lokasi pelosok wilayah Kabupaten Sukabumi. Penanaman pohon dilakukan secara serentak, diinisiasi oleh LSM Dampal Jurig dengan menggandeng berbagai komunitas pemuda, warga masyarakat, pelajar, mahasiswa, santri, media, dan kelompok tani.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *