Jaringan Wirausaha Indonesia (JWI) Dengan Tangan Terbuka Sambut Sinergi PNTI (Persatuan Nelayan Tradisional Indonesia)
Kabar Pariwisata

Jaringan Wirausaha Indonesia (JWI) Dengan Tangan Terbuka Sambut Sinergi PNTI (Persatuan Nelayan Tradisional Indonesia)

Sukabumi- PNTI (Persatuan Nelayan Tradisional Indonesia) telah memiliki komitmen untuk ikut serta berjuang, guna meningkatkan kesejahteraan para nelayan dan masyarakat pesisir, dan ikut berupaya melestarikan alam laut dan perairan lainnya. Sebagai visi kebaharian yang dimiliki PNTI untuk menuju masyarakat adil dan makmur.

JWI (Jaringan Wirausaha Indonesia) Sambut Dengan Tangan Terbuka Sinergi PNTI (Persatuan Nelayan Tradisional Indonesia) DPD Kabupaten Sukabumi. Dewan Pimpinan Pusat (DPP) JWI yang di Wakili Syaepah Sumarna biasa di sapa Sadeva, bertemu dengan ketua DPD PNTI Asep Herman di tempat kerjanya, yang beralamat di Palabuharatu Kabupten Sukabumi. Sabtu 8 Mei 2021.

Ketua DPD PNTI (Persatuan Nelayan Tradisional Indonesia) Asep Herman mengatakan ke GLOBEIndonesia.com, hasil Survei di lapangan banyak sekali para nelayan tradisional yang tidak mempunyai perahu, tetapi punya potensi. dengan semangatnya yang begitu tinggi, tetapi tidak punya kemampuan untuk membeli perahu guna keseharian melaut menangkap ikan.

“Para nelayan yang mempunyai potensi, kita bina carikan solusi untuk perahu, kasih edukasi kita bantu permodalannya yang mana nanti hasil tangkapan ikan para nelayan tersebut, Kita Tampung dan kita beli dengan harga Normal dan layak sesuai harga pasar pada umumnya.”Ucap Asep.

Semoga dengan pertemuan Pengurus Jaringan Wirausaha Indonesia ada solusinya dalam membantu memecahkan persoalan-persoalan para Nelayan Tradisional di Kabupaten Sukabumi, terutama mengenai permodalan dan pemasaran hasil tangkapannya supaya para nelayan tradisional bisa sejahtera”Tuturnya.

Semoga pemerintah membantu para nelayan tradisional di Kabupaten Sukabumi,
demi mengangkat martabat para nelayan tradisional menjadi mapan dan ekonomi maju untuk Indonesia. Insya Allah bila dilakukan secara sehat, tidak di kuasai PT yang saling kuasai nelayan tradisional, agar bisa maju dan sejahtera. Adapun di wilayah sukabumi Paling banyak tangkapan ikan jenis ikan Tuna dan Layur Saya berharap program Jaringan Wirausaha Indonesia Bersinergi dengan para nelayan tradisional membantu mencari investor permodalan perahu dan pemasaran hasil tangkapan ikan dengan harga yang normal dan layak.

Kepada Jaringan Wirausaha Indonesia dengan hasil survei di lapangan, bisa membantu niat baik para nelayan tradisional yang punya kemampuan mencari ikan Tuna dan Layur terserbut, ada dana bergulir untuk membeli perahu yang hasilnya kita serap dan kita juga bagian pemasaran nya melalui jaringan Wirausaha Indonesia.”Terangnya.

Sedang Ketua Umum Jaringan Wirausaha Indonesia (JWI) Qusyairi Sumbermanggis, Menanggapi Inisiatif pertemuan : “Saya selaku Ketua Umum Jaringan Wirausaha Sangat Gembira dan dengan tangan terbuka menyambut Sinergi Para Nelayan PNTI DPD Kabupten Sukabumi dengan Jaringan Wirausaha Indonesia, namun tetap mekanisme organisasi di jalankan, koordinasi degan DPP PNTI, jangan sampai niat yang baik terjadi salah paham, walaupun tujuanya sama, yaitu pengabdian kepada masyarakat demi terwujudnya ekonomi yang berkeadilan mandiri dan bermartabat pungkasnya, melalui sambungan Via WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *