GlobeIndonesia. com, Sukabumi, – Dalam semangat Hari Kesakitan Pancasila dan rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Sukabumi ke-155, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Dampal Jurig bersinergi dengan Bupati Sukabumi melalui RSUD Sekarwangi Cibadak dan Baznas Kabupaten Sukabumi untuk mewujudkan mimpi panjang seorang warga miskin. Ibu Kartin, 45 tahun, janda lumpuh kaki yang hidup sebatang kara di wilayah zona merah longsor Suradita, akhirnya menerima kursi roda yang telah ia idamkan selama 30 tahun, pada Kamis (2/10/2025)
Peristiwa mengharukan ini terjadi di Kampung Balekambang, Desa Ciengang, Kecamatan Geger Bitung, yang masih traumagerakan tanah pada 2021. Irvan Azis, Ketua LSM Dampal Jurig, tiba di lokasi sore hari itu di tengah guyuran hujan deras. Kunjungannya merupakan pemenuhan janji yang dibuat 10 hari sebelumnya, saat ia pertama kali bertemu Ibu Kartin di gubuk reyotnya yang nyaris tak berpintu dan berjendela. Untuk keluar masuk, korban lumpuh ini harus merangkak melalui kolong rumah.
Pada kunjungan awal itu, Irvan Azis membawa bantuan sembako dan dana dari LSM Dampal Jurig Peduli. Saat berbincang dengan Ibu Kartin—didampingi Bapak Ade dan dua tetangganya—ia mendengar keluhan pilu: keinginan memiliki kursi roda untuk beraktivitas lebih mandiri. “Tapi apalah dayanya, impian itu hanya tersimpan di hati selama 30 tahun,” ungkap Irvan Azis saat diwawancarai awak media.
Tergerak oleh rasa kemanusiaan, Irvan Azis berjanji akan berupaya. Alhamdulillah, aspirasi ini disambut positif oleh Bupati Sukabumi, Drs. H. Asep Japar MM, yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina LSM Dampal Jurig. Berkat rekomendasinya, RSUD Sekarwangi Cibadak segera merespons. Hj. Ely, Wakil Direktur RSUD, memerintahkan pembelian satu unit kursi roda yang langsung diserahkan kepada Ibu Kartin.
Pukul 17.55 WIB, tepat saat waktu Maghrib, Irvan Azis mewakili RSUD menyerahkan kursi roda tersebut. Ibu Kartin langsung mencobanya di hadapan Bapak Ade dan istrinya, tetangga setia yang selama ini membantunya. Dengan mata berlinang air mata, ia mengucapkan syukur dan terima kasih mendalam kepada Bupati Sukabumi, RSUD Sekarwangi, serta LSM Dampal Jurig. “Ini akan sangat bermanfaat untuk kehidupanku ke depan, agar lebih baik,” katanya lirih.
Kisah ini tak berhenti di situ. Hasil pantauan lapangan menunjukkan gubuk reyot Ibu Kartin kini telah diratakan dengan tanah. Ia akan direlokasi ke lokasi lebih aman untuk dibangun rumah sederhana tapi layak huni, hasil kolaborasi donatur, warga simpatisan, dan relawan yang berempati. Sementara itu, Ibu Kartin tinggal sementara di rumah saudaranya. “Insyaallah, LSM Dampal Jurig akan kembali bersilaturahmi saat rumahnya selesai, untuk memberikan bantuan lagi sesuai kemampuan,” ujar Irvan Azis.
Irvan Azis juga menyampaikan apresiasi khusus kepada Hj. Ely, Wakil Direktur RSUD Sekarwangi; Ketua Baznas Kabupaten Sukabumi; serta Kepala Desa Pasir Datar Indah yang menyediakan armada mobil ambulans desa beserta sopir Bos Aden. Dukungan ini telah menjadi pilar utama dalam berbagai kegiatan sosial LSM Dampal Jurig.
Inisiatif ini menjadi contoh nyata sinergi antara masyarakat sipil, pemerintah daerah, dan lembaga kemanusiaan dalam meringankan beban warga rentan, khususnya di daerah rawan bencana seperti Geger Bitung. LSM Dampal Jurig, yang fokus pada pelestarian lingkungan dan peduli sosial, terus membuktikan komitmennya dalam mewujudkan Sukabumi yang lebih inklusif dan peduli.
