Bima, 11 Oktober 2025 — Tim Hibah BEM Berdampak STKIP Taman Siswa Bima menggelar Workshop Kesehatan bertema “Pengolahan Salome Bandeng dan Moringa sebagai Upaya Pencegahan Stunting” di Desa Mbawi, Kabupaten Bima. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata kontribusi kampus dalam meningkatkan kesadaran gizi masyarakat melalui pemanfaatan potensi pangan lokal.
Kegiatan dipimpin oleh Mardian, S.Kep., M.M.Kes. selaku ketua tim, didampingi Dr. Mariamah dan Muhammad, M.Pd.I., serta melibatkan 20 mahasiswa STKIP Taman Siswa Bima. Acara ini juga bekerja sama dengan Kelompok Ibu PKK dan Ibu Rumah Tangga Desa Mbawi sebagai mitra utama pelaksanaan kegiatan.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Mbawi, Sukri H. Ibrahim, menyampaikan apresiasi kepada tim dosen dan mahasiswa STKIP Taman Siswa Bima atas dedikasi mereka dalam mengedukasi masyarakat.
“Kami sangat berterima kasih atas kepedulian STKIP Taman Siswa Bima. Semoga kegiatan ini memberi dampak nyata bagi keluarga di Desa Mbawi dalam upaya pencegahan stunting,” ujarnya.
Workshop ini menyoroti pentingnya pemanfaatan ikan bandeng dan daun moringa (kelor) sebagai sumber protein, vitamin, dan mineral alami yang berperan penting dalam tumbuh kembang anak. Para peserta juga dibekali pemahaman tentang pengolahan makanan yang higienis, bergizi, dan mudah diterapkan di rumah.
Kegiatan berlangsung aktif dan interaktif. Para ibu PKK dan ibu rumah tangga tampak antusias mengikuti paparan narasumber, mengajukan pertanyaan, dan berbagi pengalaman seputar pengolahan bahan pangan lokal. Beberapa peserta juga mengusulkan agar kegiatan berikutnya dilengkapi dengan buku panduan resep salome bandeng dan moringa agar bisa dipraktikkan kembali di rumah.
Ketua tim, Mardian, M.Kes., menjelaskan bahwa workshop ini merupakan bagian awal dari rangkaian kegiatan pemberdayaan masyarakat yang akan berlanjut dengan pelatihan praktik.
“Kami ingin kegiatan ini tidak berhenti di sosialisasi. Harapannya, masyarakat bisa benar-benar menerapkan pengolahan pangan bergizi dari bahan lokal dalam kehidupan sehari-hari agar gizi keluarga meningkat dan angka stunting menurun,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, Tim Hibah BEM Berdampak STKIP Taman Siswa Bima berharap masyarakat Desa Mbawi semakin sadar akan pentingnya gizi seimbang dan pemanfaatan bahan pangan lokal secara inovatif. Program ini juga menjadi bentuk nyata sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat dalam mendukung program nasional percepatan penurunan stunting.