Sukabumi– GLOBEIndonesia.com- Gerakan Menanam Pohon , “Hutan dalam Kota” yang berlokasi di Pasirsawo, Desa Mekarjaya, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa barat. Minggu 23/1/2022.
Hadir dalam acara tersebut, Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi, Paozi Nurjaman, Anang Janur S.Pd. Wakil Komisi III DPRD kabupaten Sukabumi, Babinkamtibmas Polsek Jampangkulon, Babinsa Koramil 0622-13 Jampangkulon, Tim Jurnalistik Siswa-siswi SMAN I Jampangkulon, ketua PAC Wilayah Dapil Vl beserta jajaran lainnya.
Kami dari fraksi PDI Perjuangan, memberikan hadiah kepada Hj Megawati Soekarno Putri, yaitu menjadikan Pasirsawo di Desa Mekarjaya, sebagai hutan dalam kota, terkait dengan meningkatkan debit air yang terjadi di Pajampangan seperti Jampangkulon, Surade, Cibitung dan sekitarnya yang berjumlah sekitar 10 hektar.” Hal tersebut disampaikan oleh Anang Janur,S.Pd., Wakil Komisi III DPRD serta Ketua Fraksi PDI Pejuangan, Kabupten Sukabumi, provinsi Jawa barat.
Lanjut Ia Kami dengan mengambil contoh Kebun raya Bogor, seperti itu lah yang di sebut dengan hutan dalam kota, masyarakat Jampangkulon sepakat, dengan hadirnya hutan dalam kota tersebut, terangnya.
Alhamdulillah pada hari ini, kami bisa melaksanakan penanaman pohon di wilayah Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi, dalam rangka, memperingati hari ulang tahun Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang ke 49, semoga PDI Pejuangan tetap jaya.
Kita orang Sunda, mendukung penuh partai PDI Pejuangan, untuk tetap tegap berdiri
PDI Pejuangan mencintai tanah kelahiran nya, dengan ke bhineka tunggal ikanya.
Sunda adalah tempat Kami, dan saya mengucapkan terimakasih kepada Allah SWT, partai mengintruksikan untuk menanam pohon di setiap tahunnya.
Hari ini ketua umum berulang tahun yang ke 75, “Milangkala untuk ketua umum Doktor Hc, Hj. Megawati Soekarno Putri.
“Pamugi allah teuras-teurasan maparinan kasehatan sareng kakuatan ka beliau.
Sukabumi cinta damai, “Kita orang sunda mencintai kedamaian” Mohon maaf jika partai kami ada kekeliruan , “pungkasnya. (*)